Rabu, 27 Januari 2021

Koperasi Simpan Pinjam

 

TUGAS INDIVIDU

MATA KULIAH EKONOMI KOPERASI

“ KOPERASI SIMPAN PINJAM “


 

Disusun Oleh :

Cariniah  (21219421)

 Kelas 2EB16

Dosen Ekonomi Koperasi :

Ibu Lia Julaeha

 

 

 

FAKULTAS EKONOMI

AKUNTANSI

UNIVERSITAS GUNADARMA

PTA PERIODE 2021

 

PEMBAHASAN

A.    A. Sejarah Koperasi Simpan Pinjam

Sejarah koperasi simpan pinjam dimulai pada abad ke-19. Ketika Jerman dilanda krisis ekonomi karena badai salju yang melanda seluruh negeri. Para petani tak dapat bekerja karena banyak tanaman yang tak menghasilkan. Penduduk pun kelaparan. Situasi ini dimanfaatkan oleh orang-orang berduit. Mereka memberikan pinjaman kepada penduduk dengan bunga yang sangat tinggi. Sehingga banyak orang terjerat hutang. Oleh karena tidak mampu membayar hutang, maka sisa harta benda mereka pun disita oleh lintah darat.

Kemudian tidak lama berselang, terjadi Revolusi Industri. Pekerjaan yang sebelumnya dilakukan manusia diambil alih oleh mesin-mesin. Banyak pekerja terkena PHK. Jerman dilanda masalah pengangguran secara besar-besaran. Melihat kondisi ini wali kota Flammersfield, Friedrich Wilhelm Raiffeisen merasa prihatin dan ingin menolong kaum miskin. Ia mengundang orang-orang kaya untuk menggalang bantuan. Ia berhasil mengumpulkan uang dan roti, kemudian dibagikan kepada kaum miskin.

Ternyata derma tak memecahkan masalah kemiskinan. Sebab kemiskinan adalah akibat dari cara berpikir yang keliru. Penggunaan uang tak terkontrol dan tak sedikit penerima derma memboroskan uangnya agar dapat segera minta derma lagi. Akhirnya, para dermawan tak lagi berminat membantu kaum miskin. Raiffeisen tak putus asa. Ia mengambil cara lain untuk menjawab soal kemiskinan ini. Ia mengumpulkan roti dari pabrik-pabrik roti di Jerman untuk dibagi-bagikan kepada para buruh dan petani miskin. Namun usaha ini pun tak menyelesaikan masalah. Hari ini diberi roti, besok sudah habis, begitu seterusnya.

Berdasar pengalaman itu, Raiffeisen berkesimpulan: “kesulitan si miskin hanya dapat diatasi oleh si miskin itu sendiri. Si miskin harus mengumpulkan uang secara bersama-sama dan kemudian meminjamkan kepada sesama mereka juga. Pinjaman harus digunakan untuk tujuan yang produktif yang memberikan penghasilan. Jaminan pinjaman adalah watak si peminjam.”

Untuk mewujudkan impian tersebutlah Raiffeisen bersama kaum buruh dan petani miskin akhirnya membentuk koperasi simpan pinjam bernama Credit Union (CU) artinya, kumpulan orang-orang yang saling percaya. Credit Union yang dibangun oleh Raiffeisen, petani miskin dan kaum buruh berkembang pesat di Jerman, bahkan kini telah menyebar ke seluruh dunia.

Koperasi simpan pinjam memiliki tiga prinsip utama yaitu:

1) Swadaya (tabungan hanya diperoleh dari anggotanya);

2) Setia kawan (pinjaman hanya diberikan kepada anggota);

3) Pendidikan dan Penyadaran (membangun watak adalah yang utama, hanya yang berwatak baik yang dapat diberi pinjaman).

 

B.     B. Kepengurusan Koperasi Simpan Pinjam

Koperasi jenis ini biasanya berdiri sendiri dan anggota yang ada didalamnya adalah orang atau badan yang tergabung dengan koperasi tersebut. Sementara strukutr organisasi koperasi simpan pinjam umumnya tersusun atas :

·         Rapat Anggota

·         Penasehat

·         Pengurus

·         Pengawas

·         Manajer (Umum & HRD)

·         Manajer (Pengawasan)

·         Manajer (Kredit)

·         Manajer (Keuangan)

·         Manajer (Kepatuhan)

Kemudian di bawah posisi tersebut ada kasie-kasie sesuai bidang dan tanggung jawabnya masing-masing. Berikut ini contoh struktur koperasi simpan pinjam usaha mandiri. 


C.    C. Visi dan Misi Koperasi Simpan Pinjam

Visi :

Menjadi Koperasi Simpan Pinjam yang sehat dan terpercaya serta memberikan solusi keuangan bagi anggota”.

 

Misi :

·         Mengelola dana anggota dengan menganut prinsip kehati-hatian (prudent).

·         Memberikan pelayanan yang cepat dan tepat.

·         Memberikan hasil usaha yang terbaik bagi anggotanya.

·         Menyediakan produk simpanan dan pinjaman yang inovatif, bersaing, dan memiliki nilai tambah, serta didukung oleh sistem dan teknologi terkini dan handal.

 

 

SUMBER 

 

https://fungkypratiwii.wordpress.com/2011/11/10/koperasi-simpan-pinjam/

http://centralartha.co.id/visi-misi-dan-nilai/

https://www.amesbostonhotel.com/struktur-organisasi-koperasi/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hak Kekayaan Intelektual